Tips Sehat – Cancrum Oris: Infeksi Langka yang Mengancam Nyawa Anak-anak
Cancrum oris, atau di kenal juga sebagai noma, adalah penyakit infeksi serius yang menyerang jaringan lunak di sekitar mulut dan wajah. Penyakit ini sangat langka namun mematikan, terutama menyerang anak-anak di negara berkembang dengan akses kesehatan yang terbatas. Jika tidak di tangani dengan cepat, cancrum oris dapat menyebabkan kerusakan wajah permanen, bahkan kematian.
Apa Itu Cancrum Oris?
Cancrum oris adalah infeksi bakteri yang berkembang secara agresif di rongga mulut dan menyebar ke wajah. Awalnya, penyakit ini muncul sebagai luka kecil atau sariawan di gusi yang tampak sepele. Namun dalam hitungan hari, infeksi ini dapat menghancurkan jaringan pipi, bibir, dan tulang wajah.
Kondisi ini umumnya menyerang anak-anak usia 2 hingga 6 tahun yang mengalami malnutrisi parah. Kebersihan mulut yang buruk, atau sistem kekebalan tubuh yang lemah akibat penyakit seperti campak atau HIV/AIDS.
Penyebab dan Faktor Risiko Noma
Cancrum oris di sebabkan oleh kombinasi infeksi bakteri anaerob (tidak membutuhkan oksigen). Terutama Fusobacterium necrophorum dan Prevotella intermedia. Penyakit ini sering kali terjadi di lingkungan dengan:
- Sanitasi yang buruk
- Gizi buruk
- Akses kesehatan terbatas
- Kurangnya edukasi tentang kebersihan mulut
Faktor-faktor ini memperburuk kondisi anak-anak yang rentan. Terutama di wilayah Afrika Sub-Sahara, Asia Tenggara, dan beberapa bagian Amerika Latin.
Gejala dan Dampaknya
Gejala awal meliputi:
- Luka atau sariawan di mulut
- Bau mulut yang sangat tajam
- Bengkak di pipi dan rahang
- Demam dan rasa sakit yang hebat
Jika tidak di tangani dalam 24–72 jam, infeksi menyebar cepat. Menyebabkan jaringan wajah membusuk dan meninggalkan bekas luka yang dalam serta deformitas yang signifikan. Tingkat kematian akibat cancrum di perkirakan mencapai 80–90% jika tidak segera di tangani.
Pencegahan dan Pengobatan
Pencegahan utama adalah nutrisi yang baik, imunisasi lengkap, dan kebersihan mulut yang terjaga. Edukasi masyarakat dan peningkatan akses terhadap layanan kesehatan dasar sangat penting.
Pengobatan melibatkan:
- Antibiotik agresif
- Perawatan luka
- Terapi nutrisi
- Rekonstruksi bedah untuk kasus lanjut
Cancrum oris adalah penyakit yang bisa di cegah dan di obati jika di kenali sejak dini. Namun, kesadaran masyarakat dan dukungan sistem kesehatan yang memadai sangat di butuhkan. Untuk mencegah tragedi yang dapat menghancurkan masa depan anak-anak di seluruh dunia.
Baca Juga : Rhinosinusitis Itu Apa? Kenali Gejala dan Penyebabnya di Sini!





