Covid Stratus – Varian Terbaru Covid-19, RI Jadi Pantauan WHO

Spread the love

Tips Sehat – Covid Stratus – Varian Terbaru Covid-19, RI Jadi Pantauan WHO

Dunia kembali di buat waspada oleh kemunculan varian baru Covid-19 yang di namai Covid Stratus. Varian ini mulai menyebar di sejumlah negara dan kini menjadi perhatian serius Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). Indonesia termasuk dalam daftar negara yang masuk dalam pemantauan ketat. Menyusul laporan peningkatan kasus infeksi dan kemunculan gejala yang berbeda dari varian sebelumnya.

Apa Itu Covid Stratus?

Covid Stratus adalah nama tidak resmi yang di sematkan pada subvarian baru dari keluarga Omicron. Yang di yakini memiliki tingkat penularan lebih tinggi dan kemampuan menghindari antibodi lebih kuat. Para ahli virologi menyebut varian ini memiliki mutasi di bagian spike protein yang membuatnya lebih mudah menempel pada sel manusia.

Beberapa gejala yang di laporkan pasien antara lain. Sakit kepala intens, kelelahan ekstrem, batuk kering, serta penurunan kemampuan penciuman dan pengecapan yang lebih cepat di banding varian sebelumnya. Namun, sejauh ini tingkat keparahan gejala masih tergolong ringan hingga sedang. Terutama pada individu yang sudah di vaksin lengkap atau memiliki kekebalan dari infeksi sebelumnya.

Covid Stratus – Indonesia Jadi Sorotan

Dalam laporan mingguan WHO terbaru, Indonesia di sebut sebagai salah satu negara dengan lonjakan kasus dalam dua minggu terakhir. Beberapa sampel yang di kirim ke laboratorium internasional mengonfirmasi keberadaan strain Stratus di wilayah Jawa dan Sumatera.

Kementerian Kesehatan RI telah mengeluarkan imbauan agar masyarakat tetap waspada. Memakai masker di tempat ramai, serta tidak menunda vaksinasi booster. Pemerintah juga kembali meningkatkan kapasitas tes PCR di beberapa daerah strategis untuk mendeteksi potensi penyebaran lebih luas.

Langkah WHO dan Imbauan Global

WHO hingga kini belum menetapkan Covid Stratus sebagai “Variant of Concern” secara resmi. Namun statusnya telah naik menjadi “Variant Under Monitoring” (VUM). Hal ini menandakan varian tersebut memiliki potensi berkembang menjadi ancaman global jika tidak di kendalikan.

Masyarakat di imbau tidak panik namun tetap menjaga kewaspadaan. Terutama bagi kelompok rentan seperti lansia dan individu dengan penyakit penyerta. Vaksinasi, penerapan protokol kesehatan, dan pemantauan gejala dini tetap menjadi strategi utama mencegah penyebaran.

Kemunculan Covid Stratus mengingatkan dunia bahwa pandemi belum benar-benar berakhir. Indonesia, sebagai salah satu negara yang kini dalam sorotan WHO, di harapkan mampu mengantisipasi penyebaran dengan cepat dan efektif. Tetap waspada, terinformasi, dan bertindak bijak adalah kunci menghadapi ancaman varian baru ini.

Baca Juga : Rabies: Penyakit Mematikan yang Bisa Di Cegah, Tapi Masih Terabaikan

Related Posts

Penyakit Angina: Kenali Gejala, Penyebab, dan Cara Mencegahnya

Spread the love

Spread the loveTips Sehat – Penyakit Angina: Kenali Gejala, Penyebab, dan Cara Mencegahnya Angina adalah kondisi nyeri dada yang muncul ketika aliran darah ke otot jantung berkurang. Meski sering disalahartikan sebagai serangan…

Kenali Penyakit Kolera: Gejala Kolera yang Harus Diwaspadai

Spread the love

Spread the loveTips Sehat – Kenali Penyakit Kolera: Gejala Kolera yang Harus Diwaspadai Kolera adalah penyakit infeksi serius yang menyerang usus dan dapat menyebabkan diare hebat secara tiba-tiba. Penyakit ini disebabkan oleh bakteri Vibrio…

You Missed

Penyakit Angina: Kenali Gejala, Penyebab, dan Cara Mencegahnya

Penyakit Angina: Kenali Gejala, Penyebab, dan Cara Mencegahnya

Kenali Penyakit Kolera: Gejala Kolera yang Harus Diwaspadai

Kenali Penyakit Kolera: Gejala Kolera yang Harus Diwaspadai

Waspada Demam Tifoid: Penyakit yang Mengintai Saat Banjir

Waspada Demam Tifoid: Penyakit yang Mengintai Saat Banjir

Apakah Radang Sendi Bisa Sembuh Sendiri? Ini Penjelasannya

Apakah Radang Sendi Bisa Sembuh Sendiri? Ini Penjelasannya

Hipertensi Paru, Penyakit Mematikan yang Kurang Dikenal

Hipertensi Paru, Penyakit Mematikan yang Kurang Dikenal

Bahaya Flu Babi: Ahli Ingatkan Gejalanya

Bahaya Flu Babi: Ahli Ingatkan Gejalanya