Tips Sehat – Bahaya Minum Matcha: Bisa Hambat Penyerapan Zat Besi, Begini Kata Ahli
Matcha, bubuk teh hijau asal Jepang, belakangan menjadi tren di seluruh dunia. Rasanya yang lembut, warna hijau segar yang khas, serta reputasinya sebagai minuman kaya antioksidan membuat matcha di gemari banyak orang. Namun, di balik segudang manfaatnya, ada fakta penting yang perlu di ketahui konsumsi matcha berlebihan dapat menghambat penyerapan zat besi dalam tubuh.
Mengapa Matcha Bisa Menghambat Penyerapan Zat Besi?
Ahli gizi menjelaskan, matcha mengandung tannin dan senyawa polifenol tinggi yang dapat berikatan dengan zat besi di saluran pencernaan. Akibatnya, tubuh kesulitan menyerap zat besi dari makanan. Kondisi ini bisa menjadi masalah, terutama bagi orang yang memiliki risiko anemia atau kekurangan zat besi.
Zat besi sendiri berperan penting dalam pembentukan hemoglobin, protein yang membawa oksigen ke seluruh tubuh. Kekurangan zat besi dapat menyebabkan tubuh terasa lemas, mudah lelah, dan menurunkan daya tahan tubuh.
Siapa yang Perlu Waspada?
Tidak semua orang akan langsung terkena dampak negatif matcha, tetapi ada kelompok yang perlu lebih berhati-hati:
- Ibu hamil dan menyusui yang membutuhkan zat besi lebih banyak.
- Anak-anak dan remaja dalam masa pertumbuhan.
- Penderita anemia atau mereka yang sering merasa lemas.
Cara Aman Menikmati Matcha
Ahli menyarankan untuk tidak langsung menghindari matcha, tetapi mengatur waktu dan porsinya. Beberapa tips aman antara lain:
- Hindari minum matcha bersamaan dengan makan makanan tinggi zat besi, seperti daging merah, sayuran hijau, atau kacang-kacangan.
- Beri jeda 2–3 jam antara konsumsi matcha dan makanan sumber zat besi.
- Batasi konsumsi menjadi 1 cangkir per hari jika Anda berisiko kekurangan zat besi.
- Kombinasikan dengan makanan kaya vitamin C (jeruk, stroberi, paprika) yang dapat membantu meningkatkan penyerapan zat besi.
Kesimpulan Ahli
Matcha tetap bisa menjadi bagian dari gaya hidup sehat, selama di konsumsi dengan bijak. “Kuncinya adalah keseimbangan. Nikmati matcha, tapi jangan sampai mengorbankan kebutuhan zat besi tubuh,” ujar ahli gizi.
Jadi, jika Anda penggemar matcha, jangan panik. Atur waktu minum, perhatikan porsi, dan imbangi dengan pola makan bergizi seimbang. Dengan begitu, Anda tetap bisa mendapatkan manfaat antioksidan matcha tanpa mengganggu penyerapan zat besi.
Baca juga : Kopi Dicampur Santan, Amankah untuk Kesehatan? Begini Penjelasan Ahli Gizi IPB





