Tips Sehat – Amandel Memanjang dan Membesar Saat Bangun Tidur? Simak!

Pernahkah Anda merasa tenggorokan terasa sakit, kering, atau sesak saat bangun tidur? Bisa jadi, salah satu penyebabnya adalah amandel yang membesar atau mengalami pembengkakan. Amandel yang membesar, terutama di pagi hari, adalah kondisi yang sering dialami banyak orang, namun jarang dibahas secara terbuka. Lalu, apa yang sebenarnya terjadi dengan amandel Anda dan bagaimana cara mengatasinya?

Apa Itu Amandel dan Fungsinya?

Amandel adalah dua kelenjar kecil yang terletak di belakang tenggorokan, tepatnya di kedua sisi langit-langit mulut. Fungsinya sangat penting dalam sistem kekebalan tubuh, yaitu membantu melawan infeksi dan patogen yang masuk melalui saluran pernapasan. Amandel ini berperan dalam memproduksi sel darah putih yang berfungsi untuk melawan virus dan bakteri.

Namun, meskipun berperan besar dalam pertahanan tubuh, amandel bisa mengalami pembengkakan atau peradangan, yang sering terjadi saat tubuh sedang melawan infeksi. Kondisi inilah yang bisa menyebabkan Anda merasa ada yang aneh atau bahkan sakit di tenggorokan, terutama saat bangun tidur.

Penyebab Amandel Membesar di Pagi Hari

Terdapat beberapa faktor yang bisa menyebabkan amandel membesar, terutama ketika Anda baru saja bangun tidur. Beberapa di antaranya adalah:

Infeksi Virus atau Bakteri (Radang Amandel) Salah satu penyebab paling umum adalah infeksi yang menyebabkan radang amandel atau tonsilitis. Radang amandel bisa disebabkan oleh infeksi virus (seperti flu atau pilek) atau bakteri (seperti streptokokus). Ketika tidur, tubuh beristirahat dan melawan infeksi, yang terkadang menyebabkan pembengkakan pada amandel. Hal ini lebih terasa di pagi hari, setelah tubuh Anda berada dalam posisi tidur yang lama.

Alergi dan Iritasi Alergi terhadap debu, asap, atau polusi udara bisa menyebabkan amandel membengkak. Saat Anda tidur, tubuh cenderung berada dalam posisi yang memperburuk reaksi alergi atau iritasi pada tenggorokan, sehingga di pagi hari amandel bisa terasa lebih besar atau sakit.

Amandel Memanjang dan Membesar Saat Bangun Tidur? Simak!

Dehidrasi Kurangnya cairan tubuh dapat mengiritasi tenggorokan dan menyebabkan amandel membengkak. Dehidrasi sering terjadi selama tidur malam, ketika tubuh tidak mendapatkan asupan cairan. Hal ini dapat membuat tenggorokan Anda terasa kering dan amandel membesar sebagai respons terhadap iritasi.

Asam Lambung Naik (GERD) Gastroesophageal reflux disease (GERD) atau penyakit refluks asam lambung juga dapat menjadi penyebab pembengkakan amandel. Saat tidur, asam lambung dapat naik ke kerongkongan, bahkan sampai ke tenggorokan, menyebabkan iritasi dan pembengkakan pada amandel. Kondisi ini bisa membuat Anda merasa tidak nyaman ketika bangun tidur.

Infeksi Sinus Infeksi pada saluran sinus, seperti sinusitis, juga dapat berpengaruh pada kondisi amandel. Ketika sinus terinfeksi, lendir bisa mengalir ke belakang tenggorokan, menyebabkan iritasi dan pembengkakan pada amandel. Hal ini lebih terasa saat Anda bangun tidur karena lendir yang mengendap semalaman.

Gejala Lain yang Perlu Diperhatikan

Selain amandel yang membengkak, beberapa gejala lain yang bisa Anda rasakan jika mengalami pembengkakan amandel antara lain:

• Sakit tenggorokan
• Kesulitan menelan atau merasa seperti ada yang mengganjal di tenggorokan
• Suara serak atau hilang
• Demam
• Pembesaran kelenjar getah bening di leher

Jika Anda merasakan gejala-gejala ini, sebaiknya segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan diagnosis yang tepat.

Solusi untuk Mengatasi Amandel yang Membesar

Jika Anda sering merasakan amandel membesar saat bangun tidur, berikut beberapa langkah yang dapat membantu meredakan kondisi tersebut:

• Minum Banyak Air Pastikan tubuh Anda tetap terhidrasi dengan baik, terutama sebelum tidur. Minum air hangat dapat membantu meredakan iritasi pada tenggorokan dan mengurangi pembengkakan amandel.
• Kumur dengan Air Garam Kumur dengan air garam hangat dapat membantu mengurangi pembengkakan dan membunuh bakteri di tenggorokan. Larutkan setengah sendok teh garam dalam segelas air hangat, lalu kumur selama beberapa detik.
• Gunakan Humidifier Menggunakan humidifier atau alat pelembap udara di kamar tidur bisa membantu mencegah tenggorokan kering, yang dapat menyebabkan iritasi pada amandel. Udara yang lembap membantu menjaga kesehatan tenggorokan dan mencegah pembengkakan.
• Periksa Keadaan Kesehatan Anda Jika Anda mengalami pembengkakan amandel yang berlangsung lama, atau disertai demam dan nyeri hebat, segeralah menemui dokter. Mungkin diperlukan pemeriksaan lebih lanjut untuk mengetahui apakah ada infeksi atau masalah medis lain yang perlu diatasi.
• Atasi Alergi dan GERD Jika Anda memiliki riwayat alergi atau GERD, pastikan Anda mengelola kondisi ini dengan baik. Penggunaan obat antihistamin untuk alergi atau pengobatan untuk mengontrol asam lambung bisa membantu mengurangi gejala pembengkakan amandel.

Meskipun amandel membesar saat bangun tidur bisa menjadi tanda tubuh melawan infeksi atau iritasi, kondisi ini sebaiknya tidak diabaikan, terutama jika disertai gejala lain yang mengganggu. Menjaga hidrasi tubuh, menggunakan humidifier, dan menghindari faktor pemicu seperti alergi atau asam lambung bisa membantu meredakan gejala ini. Jika gejala berlanjut atau memburuk, segera periksakan diri ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat. Jangan biarkan masalah amandel mengganggu aktivitas Anda, segera lakukan langkah pencegahan agar Anda bisa kembali merasa nyaman dan sehat!

Baca Juga : Pneumonia: Penyebab Angka Kematian Balita Meroket