Tips Sehat – Kanker Membuat Penderitanya Menjadi Kurus ini Penyebabnya

Kanker adalah salah satu penyakit yang paling ditakuti di seluruh dunia. Selain dampak emosional dan psikologis yang berat, salah satu gejala fisik yang sering terlihat pada pasien kanker adalah penurunan berat badan yang signifikan. Namun, apa sebenarnya yang menyebabkan penderita kanker menjadi kurus? Mari kita eksplorasi beberapa faktor yang berkontribusi terhadap kondisi ini.

1. Proses Metabolisme yang Terganggu

Salah satu penyebab utama penurunan berat badan pada penderita kanker adalah perubahan dalam proses metabolisme tubuh. Sel-sel kanker dapat memengaruhi cara tubuh menggunakan energi. Sel kanker seringkali membutuhkan banyak energi untuk tumbuh dan berkembang, sehingga mereka mengambil sumber daya dari tubuh. Ini bisa mengakibatkan tubuh membakar kalori lebih cepat daripada yang bisa diperoleh melalui makanan, yang akhirnya menyebabkan penurunan berat badan.

2. Nafsu Makan yang Menurun

Pasien kanker sering mengalami perubahan nafsu makan akibat efek samping dari pengobatan atau dampak langsung dari kanker itu sendiri. Rasa mual, kelelahan, dan ketidaknyamanan dapat menghalangi seseorang untuk makan dengan baik. Obat kemoterapi dan radioterapi juga dapat menyebabkan rasa tidak nyaman, membuat penderita lebih sulit untuk mempertahankan asupan nutrisi yang cukup.

3. Perubahan dalam Keseimbangan Nutrisi

Kanker dan pengobatannya dapat menyebabkan tubuh kehilangan kemampuan untuk menyerap nutrisi dengan baik. Misalnya, kanker yang memengaruhi saluran pencernaan bisa mengganggu proses penyerapan makanan, sehingga meskipun pasien makan cukup, tubuh mereka tidak mendapatkan nutrisi yang diperlukan. Ketidakmampuan ini dapat memperparah kondisi fisik pasien dan menyebabkan penurunan berat badan.

Kanker Membuat Penderitanya Menjadi Kurus ini Penyebabnya

4. Efek Psikologis dan Emosional

Diagnosis kanker seringkali membawa dampak psikologis yang signifikan. Kecemasan, depresi, dan stres dapat mempengaruhi pola makan dan kebiasaan makan seseorang. Banyak pasien kanker yang kehilangan minat dalam makanan yang biasanya mereka nikmati, yang dapat menyebabkan penurunan asupan kalori dan nutrisi yang diperlukan untuk menjaga berat badan yang sehat.

5. Pengaruh pada Sel-Sel Lemak dan Otot

Kanker juga dapat mempengaruhi jaringan tubuh lainnya. Sel kanker dapat merangsang proses yang dikenal sebagai cachexia, yaitu keadaan di mana tubuh kehilangan massa otot dan lemak. Cachexia sering terjadi pada pasien kanker dan menyebabkan penurunan berat badan yang dramatis, bahkan pada mereka yang tetap makan dengan baik. Ini adalah proses kompleks yang melibatkan perubahan hormonal dan inflamasi dalam tubuh.

6. Kondisi Kesehatan yang Terkait

Penderita kanker mungkin juga mengalami kondisi kesehatan lain yang dapat menyebabkan penurunan berat badan. Misalnya, infeksi atau komplikasi dari kanker itu sendiri dapat mengganggu keseimbangan tubuh dan menyebabkan kelelahan serta penurunan berat badan.

Penurunan berat badan pada penderita kanker adalah masalah yang kompleks dan dipengaruhi oleh berbagai faktor. Proses metabolisme yang terganggu, nafsu makan yang menurun, perubahan dalam penyerapan nutrisi, serta efek psikologis dari diagnosis kanker semuanya berkontribusi pada kondisi ini. Penting bagi pasien kanker untuk mendapatkan dukungan yang tepat, baik dari segi medis maupun emosional, untuk membantu mengelola gejala ini. Nutrisi yang baik dan dukungan psikologis dapat memainkan peran kunci dalam meningkatkan kualitas hidup pasien kanker dan membantu mereka mengatasi tantangan yang dihadapi selama perjalanan pengobatan.

Baca Juga : Leukimia Kenali Fakta-Fakta Tersembunyi