Demam Berdarah (DBD) – Waspada di Musim Penghujan

Spread the love

Tips Sehat – Demam Berdarah (DBD) – Waspada di Musim Penghujan

Memasuki musim penghujan, satu penyakit yang kerap menghantui masyarakat Indonesia kembali menjadi perhatian. Demam Berdarah Dengue (DBD). Penyakit ini di sebabkan oleh virus dengue yang di bawa oleh nyamuk Aedes aegypti. Bisa menjadi sangat berbahaya jika tidak di tangani dengan cepat dan tepat.

Sayangnya, musim hujan adalah waktu paling ideal bagi nyamuk pembawa virus dengue berkembang biak. Genangan air dari hujan yang tertampung di pot bunga, kaleng bekas, ban mobil, atau tempat penampungan air lainnya menjadi sarang sempurna bagi jentik-jentik nyamuk. Inilah mengapa kasus DBD cenderung meningkat tajam pada akhir dan awal tahun.

Kenali Gejala DBD Sejak Dini

Gejala awal DBD sering kali mirip dengan flu biasa, sehingga tidak jarang banyak yang menyepelekannya. Namun, ada beberapa tanda khas yang perlu di waspadai, seperti:

  • Demam tinggi mendadak (bisa mencapai 39–41°C)
  • Nyeri otot dan sendi (sering di sebut “breakbone fever”)
  • Sakit kepala hebat, terutama di belakang mata
  • Muncul ruam kemerahan di kulit
  • Mual, muntah, dan hilang nafsu makan
  • Perdarahan ringan (gusi berdarah, mimisan, atau mudah memar)

Jika mengalami gejala-gejala tersebut, apalagi setelah gigitan nyamuk, segera periksakan diri ke fasilitas kesehatan terdekat. Penanganan dini sangat penting untuk mencegah komplikasi serius, termasuk syok dengue yang bisa mengancam nyawa.

Demam Berdarah (DBD)

Langkah Pencegahan yang Harus Di lakukan

Mencegah lebih baik daripada mengobati. Berikut langkah sederhana yang bisa Anda lakukan untuk mencegah DBD:

  1. 3M Plus: Menguras, Menutup, dan Mendaur ulang tempat penampungan air.
  2. Gunakan lotion anti-nyamuk, terutama di pagi dan sore hari saat nyamuk Aedes aegypti paling aktif.
  3. Pasang kelambu atau kasa nyamuk di ventilasi dan jendela.
  4. Tanam tanaman pengusir nyamuk, seperti lavender atau serai wangi, di halaman rumah.
  5. Pastikan tidak ada genangan air di sekitar rumah, sekecil apa pun.

Waspada, Tapi Jangan Panik

DBD bisa di cegah dan di obati jika kita sigap mengenal gejalanya dan menjaga kebersihan lingkungan. Musim hujan bukan alasan untuk panik, tapi justru menjadi pengingat untuk lebih waspada dan peduli terhadap kesehatan keluarga dan lingkungan sekitar.

Mari bersama-sama lawan DBD dengan kesadaran dan tindakan nyata!

Baca Juga : Kanker Payudara: Kenali, Cegah, dan Lawan Sejak Dini

Related Posts

Golden Berry: Tanaman Liar yang Kaya Manfaat untuk Kesehatan

Spread the love

Spread the loveTips Sehat – Golden Berry: Tanaman Liar yang Kaya Manfaat untuk Kesehatan Golden berry merupakan tanaman liar yang sering tumbuh di pekarangan, ladang, atau tepi kebun, namun keberadaannya kerap dianggap…

Apakah Ulat di Sayuran Aman Dikonsumsi? Ini Penjelasan Lengkapnya

Spread the love

Spread the loveTips Sehat – Apakah Ulat di Sayuran Aman Dikonsumsi? Ini Penjelasan Lengkapnya Pernah menemukan ulat kecil berwarna hijau atau putih di dalam sayuran? Banyak orang langsung panik dan bertanya-tanya, apakah…

You Missed

Golden Berry: Tanaman Liar yang Kaya Manfaat untuk Kesehatan

Golden Berry: Tanaman Liar yang Kaya Manfaat untuk Kesehatan

Apakah Ulat di Sayuran Aman Dikonsumsi? Ini Penjelasan Lengkapnya

Apakah Ulat di Sayuran Aman Dikonsumsi? Ini Penjelasan Lengkapnya

Penyebab Batu Ginjal yang Jarang Diketahui: Tak Cuma Karena Kurang Cairan

Penyebab Batu Ginjal yang Jarang Diketahui: Tak Cuma Karena Kurang Cairan

Manfaat Empedu Ular: Kandungan dan Efek Sampingnya yang Perlu Diketahui

Manfaat Empedu Ular: Kandungan dan Efek Sampingnya yang Perlu Diketahui

Alasan Menggunakan Minyak Goreng Bekas Bisa Berbahaya

Alasan Menggunakan Minyak Goreng Bekas Bisa Berbahaya

Bahaya Bahan Kimia Obat di Produk Herbal: Risiko Gagal Ginjal dan Gangguan Jantung

Bahaya Bahan Kimia Obat di Produk Herbal: Risiko Gagal Ginjal dan Gangguan Jantung